Conversations with the Earth

Endapan mineral di Finlandia dan Swedia

Perjalanan saya ke lingkaran kutub utara

Atlas of ore minerals: my collection

Basic information of ore mineralogy from different location in Indonesia

Sketch

I always try to draw a sketch during hiking

Apa itu inklusi fluida?

Inklusi fluida adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan adanya fluida yang terperangkap selama kristal tumbuh. Gas dan solid juga bisa terperangkap di dalam mineral.

Situ Cisanti di Pengalengan, Bandung

50 km dari Bandung, Situ Cisanti terkenal karena menjadi sumber mata air sungai Citarum

Friday, September 1, 2023

Menulis tentang diri sendiri

Hidup ibarat menulis perjalanan hidup. Tulisan yang kita tulis, itu semua untuk diri sendiri.

Tulisan itu bermacam-macam bisa dari tingkah perilaku kita, bisa dari tutur kata kita, ataupun tulisan yang kita goreskan di sepanjang hidup kita. Tulisan itu tidak selamanya harus terangkai dalam huruf dan kalimat di papan putih bertuliskan tinta hitam. Apa yang dilihat orang, itulah tulisan kita.

Orang lain membaca tulisan itu dari tingkah laku kita tutur kata ataupun apa yang dapat dibaca dari kita. Di zaman yang serba cepat ini, history atau masa lalu kita sangat mudah dicari oleh orang lain. Seperti itu pula dengan Tuhan mencatat amal dan semua tindakan kita. Kalau netizen saja mudah untuk mencari masa lalu kita, apalagi Tuhan?

Tanpa harus ada Artificial Intelligence yang diciptakan manusia, Malaikat Roqib dan Atid Udah mencatat semua tindakan manusia Semenjak dia lahir sampai dia mati. Tulisan hidup kita sudah sangat lengkap.

Tugas manusia adalah menulis tulisan yang baik. Ketika tulisan tersebut ada yang salah, masih ada kesempatan untuk memperbaikinya sebelum waktu untuk menulis tersebut habis. Sama seperti Ketika seorang guru memberikan ujian Kepada muridnya. Guru tersebut akan menilai hasil tulisan tersebut, Baik sudah cukup atau kurang.

Ada yang sudah mempersiapkan ujian dengan sangat baik. ada juga yang belum siap sehingga tulisan yang dia buat, hasilnya seadanya saja.

Kalau hidup kita, dari lahir hingga kita mati adalah tulisan kita sendiri, Apakah kita akan menulis hal yang buruk tentang kita sendiri? 
Kemarin kita sudah menulis;
Hari ini kita sedang menulis; 
Besok pun mungkin kita masih akan menulis.

Tulisan itu yang akan kita baca, atau orang-orang sekitar kita yang akan membacakan untuk kita. Semoga tulisan kita, adalah tulisan yang baik. Tidak hanya baik untuk diri kita sendiri, tapi juga bermanfaat untuk orang lain.


Share:

Thursday, June 15, 2023

Sentilan Halus, Tanda Kasih Sayang

Pertengahan Juni 2023, jam 3.45 waktu lokal di Tashkent, di ketinggian entah berapa

Sekitar Juli 2022, saya dikenalkan oleh salah seorang Dosen dengan seorang pengusaha Indonesia keturunan Arab. Pengusaha ini memberikan saya tugas untuk melakukan review di beberapa lokasi tambang di Kazakhstan yang ditawarkan kepada beliau. Keputusannya: data eksplorasi perusahaan ini sudah cukup atau tidak.


Iterasi hampir 10 bulan sejak Juli 2022 sampai sekarang, tiap bulan ada dokumen yang di review, saya diminta untuk mengerjakan hal yang sama untuk tambang beliau di Kalsel, sampai akhirnya di bulan April, saya dikontak.
"Pak Andy, apa bisa kita kunjungan lapangan dan meeting di Almaty? Kira-kira awal Juni kita berangkat."

Saya yang tidak tahu menahu dimana itu Almaty, mengiyakan saja, mumpung  jadwal memang sedang tidak padat.
Qodarullah, akhirnya saya pertama kali merasakan terbang ke Tashkent, Uzbekistan, lanjut ke Almaty, Kazakhstan dengan Uzbekistan Airways. Seumur-umur, baru kali ini naik pesawat di kelas bisnis. 1E, kursi terdepan. Yang awalnya kami pergi berdua, ternyata rekan beliau, mantan Menteri, juga ikut serta. Wakil pemerintah.

Sore nanti, di jadwal kami bakal meeting dengan salah satu perusahaan emas: masih eksplorasi, ditawarkan ke Bapak pengusaha ini untuk diakusisi. Sebelum terbang tadi malam, beliau cerita sudah tanda tangan NDA, semua.data boleh saya review. Beberapa dokumen saya paham, terutama yang berbahasa Inggris. Yang tertulis Kazakh, nyerah. Pakai google translate membantu namun ga banyak.

4.02 waktu Tashkent, pesawat siap-siap landing

Sempat nanya kapan waktu landing ke pramugari, ternyata engga ada yang muslimah. Mungkin nanti kalau sudah landing, menunggu pesawat ke Almaty, saya baru solat subuh. Sambil menunggu landing, Bapak pengusaha ini membuka tabletnya, mengaji. Alif Lam Ro'.

Jegerr... di langit ga ada hujan ga ada petir, diingatkan dengan cara seperti ini: kapan mengaji? Selama ini saya ternyata sibuk urusan duniawi, mengaji terakhir beberapa minggu lalu waktu menunggu waktu sebelum sholat Jumat.
Bohir minyak, mungkin ga lebih 1% dari komunitas di Indonesia, yang memberikan saya dan keluarga nafkah, sampai hari ini masih mengaji. Lha saya, yang masih belum jadi apa-apa, mengajinya baru saat sempat saja. Ampun ya Allah... Terima kasih remindernya ya Allah... Ternyata ada nikmat yang jauh lebih mulia yang diberikan Allah: masig disayang Allah dan diingatkan dengan cara lembut.

Share:

Friday, March 17, 2023

Logam kritis dari Meratus

Sebelum puasa tahun 2023!

Dari dulu, saya memang ingin sekali untuk datang ke Meratus, alasannya ga jauh-jauh dari mineral dan pengen tahu bentukan karstnya. Oke, kita obrolkan dulu yang pertama: mineral. Di Kalsel, kita sudah banyak dengar penambangan intan di endapan plaser nya, tapi seberapa banyak yang tahu, ada komoditi yang disebut dengan Platinum Group Minerals (PGM). Mineral ini, tersusun oleh 6 unsur utama yang digolongkan dalam precious metal: Pt-Pd-Rh-Ru-Os-Ir ; kadang-kadang digabung dengan Au-Ag.

PGM sudah beberapa kali dilaporkan keterdapatannya di Meratus, terutama berhubungan dengan endapan plaser hasil pendulangan warga. Mereka menjumpai mineral mempunyai densitas lebih berat dari emas, namun masih ada di bagian tengah dulang mereka. Mineral ini kemudian dipelajari oleh peneliti Badan Geologi Jerman (BGR) dan peneliti dari Kanada, dan mereka sudah mendeskripsikan nama mineralnya, sebelum tahun 1990an. Indonesia terlambat jauh sekali untuk urusan seperti ini.

Akhirnya tahun 2022 lalu saya menulis proposal, mengajak partner dari Belanda dan Austria, karena mengidentifikasi PGM tidak bisa dilakukan di Indonesia. Akhirnya sebelum masuk puasa, akhirnya saya bisa ke lapangan untuk mengumpulkan data. Alasan lainnya, kalau sudah masuk atau lewat bulan puasa, mengatur keuangan di kampus ini susah betul. Akhirnya di sela-sela minggu UTS, saya dan 1 mahasiswa S2 saya pergi ke sebuah tambang emas yang berlokasi di pegunungan Meratus, Kalsel. 

Perjalanan ke perusahaan ini lebih cepat ditempuh dari Balikpapan, dibandingkan dari Banjarbaru. Dari Balikpapan, kita menyeberang Teluk Balikpapan dengan speedboat, dilanjutkan dengan perjalanan darat ke site. Perusahaan yang saya datangi saat ini sedang melanjutkan kegiatan eksplorasi yang sudah diiisiasi sejak 1988 yang lalu, dan sudah mengantongi izin tahap operasi produksi. Seperti inilah karakteristik eksplorasi, perlu dana yang tidak sedikit dan memerlukan waktu yang lama. Kegiatan eksplorasi dilakukan untuk mengurangi aspek kegagalan yang lebih besar saat dilakukan penambangan. Ibarat kalau langsung hajar tambangnya, itu sudah mirip dengan judi: bisa untung besar sekali atau rugi besar. 

Penelitian saya kali ini berfokus pada mineral PGM dan yang mungkin ikut di batuan-batuan ultrabasa. Perusahaan ini cukup kooperatif dan penyambutannya juga sangat hangat. Makan siang dan malam di coreshed sudah jadi keseharian, makanannya enak-enak juga. Beristirahat dan makan di camp eksplorasi pun ga kalah enaknya. Flora dan fauna nya juga berkesan.  

Hal yang saya lakukan ini bertujuan untuk mendokumetasikan kemungkinan keterdapatan logam PGM yang ada di Meratus, karena biasanya endapan PGM akan berhubungan dengan batuan ultrabasa dan ofiolit. Sampling nya sudah, makan enaknya sudah, mari kita lanjutkan risetnya!!!

Burung yang saya engga tahu jenisnya bertengger di atas pohon setelah turun hujan. Saya suka perpaduan warnanya. Camp Haraan

Pelabuhan Semayang, Teluk Balikpapan
Belalang tempur

Dilarang menambang secara illegal
Bekas penambangan emas illegal di area Meratus yang sudah dibubarkan oleh aparat
Saya bersama tim eksplorasi Pelsart Tambang Kencana. Ki-ka: Aji, Irwandi, Satya,Gunawan, Iman, Bang Jon, saya, Kang Nano, Galih, Kemal, maaf Pak saya lupa namanya, Tofan
Usulan logam kritis yang dirumuskan oleh ESDM. Lihat, ada PGM disana
Judul penelitian yang didanai pihak Belanda melalui Bandoengse Technische Hoogeschool Fonds (BTHF Grants) Tahun 2022
Tulisan yang menjadi penyemangat untuk ke Meratus


Share:

Blog Archive

Kontak ke Penulis

Name

Email *

Message *